Rindu yang Tak Berwujud
Oleh : Samudera Dwija
Aku tak tahu wujudmu,
Namun setiap napas ini mengenal namamu.
Aku tak tahu di mana kau bersemayam,
Namun hati ini selalu merasa kau di dalam.
Setiap detik berlalu,
Ada rindu yang tak terkatakan.
Setiap langkah kuayunkan,
Ada bisikan lirih, menyebut keagunganmu.
Aku selalu rindu,
Menyebut namamu dalam sunyi malamku.
Aku selalu rindu,
Bersujud, menghambakan diri hanya padamu.
Jika kelalaian menyapa dan aku lupa,
Hati ini bagai dilanda badai tak bermuara.
Resah dan gelisah merantai jiwaku,
Menghimpit, mengingatkan aku akan rinduku.
Kau adalah cahaya dalam gulita,
Penerang di lorong sepi yang tak berujung.
Aku ingin selalu dekat denganmu,
Di setiap hela napas, di setiap denyut nadi.
Tak butuh wujud untuk merasa,
Tak butuh jarak untuk mencinta.
Sebab kau selalu ada,
Melingkupi semesta dan hatiku selamanya.
Aku mendekat, kau semakin merapat,
Hangatmu menyusup di sela doa yang memanjat.
Jika aku menjauh, kau tak pernah menjauh,
Kesetiaanmu tak lekang, walau diriku rapuh.
Rindu ini terhampar,
Seperti samudra tak bertepi.
Membanjiri napas,
Mengisi setiap rongga hati yang sunyi.
Aku tenggelam dalam kasihmu,
Tiada batas, tiada syarat, tiada ragu.
Kau yang Maha Mendengar,
Menyambut lirihku tanpa jeda, tanpa alpa.